Alkamalblitar.com- Kunir, 12 Juli 2018, Pondok Pesantren Terpadu Al Kamal kembali membuka ajaran baru setelah kurang lebih 1 bulan penuh mengalami kevakuman. Untuk mengawali ajaran baru ini, Pondok Pesantren Terpadu Al-Kamal mengadakan serangkaian acara yang bertujuan untuk menumbuhkan sifat disiplin pada diri santri baru. Acara ini biasa disebut dengan PETA yang merupakan singkatan dari Pekan Ta’aruf.

PETA merupakan salah satu tradisi yang dilakukan setiap tahunnya pada awal ajaran baru untuk mengenalkan lingkungan Pondok Pesantren Terpadu Al-Kamal kepada seluruh santi baru. Selain itu, PETA juga merupakan proses untuk  menjadi insan yang lebih baik lagi. PETA yang bertemakan “Mencetak generasi santri yang berakhlakul karimah dan cinta nilai-nilai kepesantrenan” ini cenderung tidak berisi paksaan dari panitia. Aturan-aturan pun ditaati oleh seluruh santri, dan dari sini pun, santri dapat mengenal lebih dalam mengenai lingkungan Pondok Pesantren Terpadu Al-Kamal.

Acara tesebut dilaksanakan selama 3 malam, yaitu sampai tanggal 14 Juli 2018, yang diawali dengan apel pembukaan pada malam pertama. Apel tersebut dimulai pada pukul 19.00 WIB yang bertempat di halaman MAN 3 Blitar. Apel kali ini dipimpin oleh salah satu santri baru yaitu Lukman Hakim. Seusai apel, dilanjutkan penyampaian materi oleh Dr. KH Asmawi Mahfudz M.Pd.I yang menjelaskan mengenai kepesantrenan.

Dengan diadakannya PETA ini, ketua panitia PETA berharap dapat menciptakan generasi santri yang unggul dalam segala hal, bermoral, serta memiliki jiwa kepesantrenan. ‘’ Saya berpesan kepada seluruh santri baru supaya terus meningkatkan solidaritas antar sesama, serta ciptakan suasana pondok yang harmonis, agar Pondok Pesantren Terpadu Al-Kamal bisa menjadi panutan yang baik bagi lingkungan yang lebih luas ,’’ Tutur Ustadz Kharis Mahmud, selaku ketua panitia PETA dari Markazy. (El Wirda/An_nisaafia/riftwada/red)