Pengurus Firqah 2022-2023 Resmi Dilantik
Alkamalblitar.com- Awali kepengurusan 2022-2023, seluruh pengurus firqah Pondok Pesantren Terpadu Al-Kamal wajib mengikuti serangkaian kegiatan Masa Orientasi, Pembekalan dan Pelantikan Pengurus Firqah Pondok Pesantren Terpadu Al-Kamal (MOPPPFiPPTA). Acara ini diselenggarakan sejak Kamis hingga Sabtu 16-19 Juni 2021. Selama tiga hari ini mereka digembleng, dan dibekali materi yang akan menjadi modal menjalankan kepengurusan.
Hari pertama MOPPPFiPPTA dibuka dengan apel di GOR PPTA dengan Ustaz Masyhar Alvi Asnawi Syahied, M.Pd sebagai pembinanya. MOPPPFiPPTA tahun ini digelar dengan 9 checking peserta yang melatih kedisiplinan mereka di lapangan. Juga diberikan 7  materi meliputi Khidmah dan kepemimpinan, keorganisasian, uswatun hasanah, manajemen, administrasi, santri intrepeneur, dan general review oleh asatid yang mumpuni. Di setiap meterinya, peserta diberi kesempatan untuk bertanya mengenai materi yang dijelaskan, dan permasalahan-permasalahan yang ada di firqah masing-masing.
Pada hari kedua, Jumat (17/06) dilaksanakan pelantikan serta sertah terima jabatan dari pengurus domisioner kepada pengurus baru di Surfah Masjid PPTA. Pada pelantikan ini, seluruh pengurus diambil sumpah untuk memegang teguh syariat Islam, melaksanakan undang-undang PPTA, serta menjalankan amanah kepengurusan . Dengan disaksikan oleh asatid, dan pengasuh PPTA, acara pelantikan berlangsung dengan khidmat.
Hari terakhir digelar dengan keseruan pendadaran hingga subuh menjelang. Sejak hari pertama, panitia selalu berusaha melatih keberanian para pengurus untuk bersikap jujur, berani memimpin, serta bertanggungjawab atas apa yang dilakukannya. Puncaknya di hari terakhir ini, ada pengurus yang maju ke podium untuk menyanyikan lagu terjemahannya sebagai hukuman karena dia menyanyi menggunakan Bahasa Jawa. Peserta juga dilatih kesigapannya melalui permainan-permainan berkelompok. Keseruan malam pendadaran ini diakhiri dengan perjalanan menuju pos-pos, dan peserta diberi wejangan-wejangan dalam keadaan mata tertutup. Pada penghujung malam, mereka berkumpul di depan MIN 2 Blitar, menyalakan lilinnya, dan duduk melingkar. Menciptakan suasana syahdu untuk mendengarkan nasehat dari Ustaz Misbahul Khoironi, M.H.
“Mudabbir itu sebagai kepanjangan tangan pengasuh pondok pesantren. Ciri khas dan sifat pondok pesantren kita adalah terpadu, aljam’u baina as-salaf wa al-hadits  yang mengumpulkan ma’had salaf dengan ma’had yang modern. Pondok pesantren kita ini terpadu, keterpaduan itu ada program-program salaf misal program ujian, madrasah diniyah, ngaji kitab kuning, roan, pake sarung dan kopyah yang perempuan pake tapih itukan sunnah minas salafus sholihin itu ada di pondok pesantren kita, tapi di sisi lain pondok pesantren kita juga mewadahi program-program hadits, program-program ‘asr, program modern  misal sekolah formal, ikhya’ul lughoh, bi’ah lughowiyah,  la tugas pengurus itu melaksanakan menyukseskan program2 itu.” Pesan Dr.KH.Asmawi Mahfudz, M.Ag., pada sambutannya ketika pelantikan pengurus. (Tat’s.Red)