A Little About Porsa

Alkamalblitar.com- Pondok Pesantren Terpadu Al-Kamal, mulai tanggal 16 Desember 2018  menyelenggarakan berbagai kegiatan. Kegiatan ini tak lain untuk pengembangan bakat para santri. Ya, Porsa. Seperti yang sering disebut. Porsa (Pekan Olahraga dan Seni Santri Al-Kamal) merupakan kegiatan tahunan wajib Pondok Pesantren Terpadu Al-Kamal.  Hari ini, 19 Desember 2018  sederet perlombaan dilombakan mulai dari pagi hingga malam hari.  Suasana meriah dari setiap qobilah (kelompok) menggebu dimana-mana. Antusias para santri nampak dari jargon maupun yel-yel yang mereka serukan.

Pagi hari ini diselenggarakannya  3 perlombaan sekaligus dalam waktu yang bersamaan. Debat Bahasa Inggris  salah satunya. Lomba yang diselenggarakan di surfah masjid ini nampak seru. Dengan adu pendapat dan mempertahankan argumen mereka masing-masing menampakkan keaktifan mereka dalam perdebatan ini.  Selain, lomba debat juga terdapat lomba catur yang sangat menegangkan. Dengan berpikir cermat dan menentukan taktik yang pas membuat suasana hening menyeliputi permainan. Tapi nyatanya, banyak santri yang menggunakan taktik maju tiga langkah skak.

Sepak takrow juga tak tertinggal meramaikan hari ini. Permainan ini di mainkan oleh dua qobilah yang mana pemain  per qobilah 3 orang. Pertandingan ini tak kalah serunya dengan pertandingan yang lainnya. Dengan berbekal kekompakan mereka yakin pasti bisa memenangkan pertandingan ini. Ketiga perlombaan tersebut (debat bahasa inggris, catur, sepak takrow) merupakan sederet perlombaan pada pagi hari ini. Pertandingan ini berakhir sekitar pukul 11.00 WIB.

Tak berakhir disini, istirahat satu setengah jam cukup untuk mengembalikan semangat mereka. Sekitar pukul 13.30 perlombaan yang lain dimulai lagi yakni, hasta karya. Dalam perlombaan ini dibutuhkan waktu yang lama. Para santri diuji kekreatifan mereka dalam membuat sesuatu yang berasal dari bahan bekas. Selama 2 jam mereka melakukan tahap finishing. Dalam tahap ini para peserta terlihat sangat sibuk menyelesaikan karya mereka. Berbagai karya mereka ciptakan misalnya, lampu dari sendok, pionering yang mana terdapat berbagai warna lampu, jam duduk yang berukuran besar, pot bunga yang lucu dari botol bekas dan masih banyak lagi hasil-hasil memukau yang mereka hasilkan.

Pada malam harinya, dilanjutkan dengan lomba karaoke Bahasa Arab dan Bahasa Inggris. Perqobilah wajib menampilkan dari keduanya. Dapat dibayangkan sungguh ramenya suasana malam di Al Kamal. Suara penonton menjuru dimana-mana. Para peserta dengan antusias mengikuti perlombaan ini. Dengan berbagai gaya busana dan berbagai lenggak lenggok  suara peserta mewarnai  serunya malam ini. Perlombaan ini merupakan akhir sederet acara pada hari ini. Namun, jangan khawatir. Acara porsa masih akan berlanjut 3 hari lagi.(Red: Ika dan Afifatuz)

Tags :

Share This :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *