Jumat empat pekan yang lalu tepatnya tanggal 17 s/d 19 Maret 2017, tim Study Comparative dari pengurus Bahasa Pondok Pesantren Terpadu Al Kamal (PPTA) telah melakukan kunjungan ke Pondok Al Amanah, yaitu salah satu pondok berbasis modern dengan tiga bahasa, yaitu Bahasa Arab, Inggris, dan Jawa Krama sebagai bahasa komunikasi santri-santrinya. Adapun tujuan utama dari kunjungan Al Kamal ke pesantren modern di desa Junwangi daerah Krian Sidoarjo yaitu observasi kecakapan berbahasa di pondok tersebut sekaligus untuk silaturrahim antar pesantren.
Study Comparative Bahasa merupakan salah satu job deskripsi umum sekaligus salah satu dari agenda tahunan Departemen Bahasa PPTA yang bertujuan mengembangkan kecakapan berbahasa santri, khususnya Bahasa Inggris dan Bahasa Arab yang notabenenya sebagai bahasa resmi PPTA. Selain itu, juga mencari innovasi baru untuk kegiatan pembelajaran bahasa, baik Bahasa Arab maupun Bahasa Inggris yang baik dan mudah diterima oleh para santri, juga relevan dengan situasi dan kondisi di PPTA.
Berawal dari gerbang PPTA pukul 13.30, enam belas peserta dari tim Bahasa, yaitu Ust. Ahmad Asyad Al Gifari sebagai pendamping putra, M. Nashrul Umam, M. Ahsin Fatawi Atqiya’, Iqbal Khoirul Burhani, M. Saiful Bahri, M. Wafa Ariansyah, Ustdh. Fina Faiqotul Husna dan Ustdh. Fatna Fauziana sebagai pendamping putri, Sri Nurul Aminah, Tabassum Aliyatuz Z, Lia Nikmatul Maula, Aula Khoirun Nisa’, Latifa Nikmatun, Nila Yunizar, Ratih Nuzulur R, dan Nuril Ma’rifatul H sampai dengan selamat di gerbang Al Amanah pukul 18.30. Kemudian, kami dipersilahkan untuk sholat Maghrib terlebih dahulu, lalu makan malam, sholat Isya’ dan beristirahat. Sebelumnya, perjalanan juga sempat dihentikan di Masjid Darul Muttaqin, Jatipasar, Trowulan, Mojokerto untuk sholat Ashar dan istirahat sejenak. Namun, ketika semua aktivitas di Pondok Al Amanah telah usai, sekitar pukul 21.00 ada pemanggilan untuk para pelanggar bahasa di asrama putri agar berkumpul di tanah lapang belakang asrama. Akhirnya, tim putri dari Al Kamal pun tak ingin ketinggalan tuk menyaksikan proses Mahkamah Lughoh ala Al Amanah meskipun rasa lelah usai perjalanan masih menyelimuti.
Keesokan harinya ba’da Shubuh, tim Study Comparative Al Kamal mulai memantau kegiatan pembelajaran bahasa para santri Al Amanah di halaman-halaman tertentu Pondok Al Amanah. Kami mendapati pendektean vocabulary oleh Mu’allimnya dan pelafalan dengan beberapa kali pengulangan secara lantang, “Dentist dentist dentist dentist dokter gigi…..” teriak sekelompok belajar dengan lantang dan kompak. Kurang lebih proses drilling ini selama 30 menit.
Pada pukul 08.00 acara kunjungan Study Comparative Bahasa ini resmi dibuka oleh Pendiri sekaligus Pengasuh dari Pondok Modern Al Amanah, yaitu beliau bapak KH. Nurcholis Misbah. Kemudian acara dilanjutkan dengan presentasi program kebahasaan dari Dentri (Dewan Santri) Language Improvement Department (LID) Pondok Modern Al Amanah serta sharing bersama hingga pukul 11.00. Seusai acara, tim Study Comparative dari Al Kamal dimanjakan dengan jalan-jalan mengitari lingkungan pesantren yang didesain dengan keindahan tata lokasi dan kesejukan pohon-pohon rindang serta palemnya di sepanjang jalan.
Pada sore harinya usai jamaah Maghrib di mushola asrama putri, semua santri putri melakukan tradisi Pondok Modern Al Amanah setiap malam Ahad, yaitu Tashoffah, berjabat tangan dengan para ustadzah, teman sebaya, kakak dan adik kelas dengan iringan lantunan sholawat yang merdu. Kemudian sembari menunggu adzan Isya’ dari masjid asrama putra berkumandang, kegiatan diisi dengan Munadhoroh, yaitu penampilan kebahasaan seperti pidato. Pada petang itu, salah satu santri dari tim Study Comparative Al Kamal, yaitu Tabassum Aliyatuz Zahro yang telah menjuarai beberapa lomba pidato Bahasa Arab dari berbagai tingkatan ini unjuk kemampuannya dalam khithobah Arabiyyah hingga mampu membuat sekitar 700 santri putri Al Amanah tercengang olehnya. Sedangkan untuk perwakilan putra dari Al Kamal pada Munadhoroh santri putra setelah jamaah Isya’, yaitu akhi Iqbal Khoirul Burhani dengan pidato Bahasa Inggrisnya.
Keesokan hari sekitar pukul 6 pagi, pada asrama putri seperti biasa ada kegiatan penambahan kosakata baik Bahasa Arab ataupun Bahasa Inggris. Namun, untuk asrama putra, pagi itu diwarnai dengan akustikan yang memukau dari tim LID Al Amanah Putra. Mereka menyanyikan lagu-lagu yang sesuai dengan bahasa percakapan hari itu dan memberikan lirik rumpang pada santri guna dilengkapi. Jadi, inilah salah satu cara mereka dalam pembelajaran listening skill. Kemudian sekitar pukul 8 pagi, tim Study Comparative Al Kamal Putri diajak jalan-jalan oleh LID Al Amanah Putri menuju tempat bazar yang dikelola sendiri oleh mereka. Meskipun hanya bazar kecil-kecilan seperti bazar jajanan ringan sampai bazar buku, stand-stand mereka tak kunjung sepi dari para pembeli. Karena kebetulan bazar dilaksanakan pada hari Ahad dan libur, sehingga banyak di antara santri-santri yang dikunjungi oleh orang tuanya. Maka tak heran bila bazar tersebut tetap ramai pengunjung. Sedangkan untuk santri putra, ada kegiatan olahraga seperti pertandingan futsal di lapangan olahraganya. Sehingga, suasana hari itu tampak benar-benar dalam hiruk pikuk positif santri Indonesia.
Tepat pukul 13.30, semua tim Study Comparative Al Kamal dan Dentri LID Al Amanah beserta Yai dan Bu Nyainya berkumpul di halaman depan ndalem untuk apel penutupan yang dipimpin secara langsung oleh beliau Bapak Kyai Pendiri dan Pengasuh Al Amanah. Setelah serah terima kenang-kenangan, dari kami pun berpamitan undur diri dengan tak lupa berterimakasih dan meminta maaf atas segala khilaf. Kemudian dari LID Putra dan Putri berjalan mengantarkan kami menuju parkiran depan tempat ELF Travel kami yang menjemput dan perjalanan pulang pun dimulai dengan membawa berbagai pengalaman menarik, cerita unik dan metode-metode pembelajaran baru untuk Pondok Terpadu Al Kamal tercinta.[Pin.Husna]
Beberapa dokumentasi kegiatan;