Diklat Jourtea, Tingkatkan Potensi Jurnalistik Santri PPTA

Alkamalblitar.com- Masa-masa menjadi santri adalah saat yang tepat untuk mengabdi, salah satu cara untuk mengabdi adalah dengan menulis. Di Pondok Pesantren Terpadu Al Kamal terdapat satu ekstrakurikuler yang bergerak di bidang kepenulisan yaitu  Journalist Team Of Al Kamal (Jourtea). Tim yang telah berdiri sejak tahun 2011 ini, sekarang berada di bawah naungan Lembaga Pengembangan Bakat Dan Seni Santri (LPBS). Sama seperti ekstrakurikuler lainnya, tim Jourtea juga turut mengadakan seleksi dan diklat tiap awal tahun ajaran baru. Untuk tahun ajaran 2024/2025 ini rangkaian kegiatan rekrutmen anggota baru berlangsung sejak 21 Juli hingga 4 Agustus 2024.
21 Juli adalah hari disebarluaskannya informasi terkait pendaftaran anggota baru. Seluruh santri PPTA berkesempatan mendaftar kepada penanggungjawab firqoh hingga tanggal 26 Juli, karena pada tanggal 27-28 dilaksanakan seleksi untuk anggota baru. Seleksi ini berlangsung dalam 3 tahap yaitu tahap tes tulis, tes praktik dan tes wawancara. Secara keseluruhan, seleksi ini dipanitiai oleh anggota Jourtea lama di bawah pengawasan pembina Jourtea. Dari hasil tes ini, ditetapkan 12 anggota baru yang akan melengkapi formasi 13 anggota lama untuk mengikuti pelantikan dan diklat yang dilaksanakan pada 4 Agustus 2024.
Diklat jourtea kali ini bertemakan “Mencetak Kader Jurnalis Yang Reatif, Kritis Dan Beretika Jurnalistik”. Dalam mengemban tanggung jawab yang cukup berat, anggota jurnalis baru perlu adanya bimbingan yang mendalam. Oleh karena itu, para peserta diklat dikelompokkan sesuai dengan divisi masing-masing supaya materi yang disampaikan lebih terfokus. Divisi yang dimaksud adalah reporter bersama pemateri Ika Nur Fitria, S.Pd., fotografer bersama M. Subhan Masruri, S.Sn., dan lay outer bersama M. Risky Syaifudin Irsyad. Ketiga pemateri adalah alumni yang telah berpengalaman di bidangnya.
Dalam sambutannya, Ust.Sapaat Abdul Gopur,S.H., Kepala LPBSA, mengatakan “Jourtea merupakan sayap bagi lembaga di pesatnya zaman digitalisasi. Bagus tidaknya lembaga, atau pun menari tidaknya lembaga merupakan tanggung jawab Jourtea.”

Tags : 

Share This :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *